Bisakah bantuan keuangan diberikan kepada korban gempa daripada korban nazar?
Miscellanea / / April 03, 2023
Gempa bumi yang terjadi di Kahramanmaraş pada tanggal 6 Februari menyebabkan ribuan kerusakan dan korban jiwa. Pasca bencana, seluruh Turki bersatu menyelenggarakan mobilisasi bantuan untuk korban gempa. Banyak umat Islam yang ingin mengirim bantuan bertanya, "Bisakah korban gempa diberi bantuan keuangan daripada mempersembahkan kurban?" mencari jawabannya. Jadi, dapatkah bantuan keuangan diberikan kepada korban gempa daripada pengorbanan nazar? Ini semua detailnya...
Kahramanmara pusat gempa gempa bumiPascabencana, jutaan orang menyalurkan bantuannya kepada para korban bencana melalui lembaga swadaya masyarakat. Bagi para korban gempa yang mengalami kesulitan dalam memenuhi kebutuhannya yang paling mendasar seperti makan, minum dan tempat tinggal setelah kerugian yang mereka alami, banyak umat Islam sumpah Dia ingin memaafkan korbannya. Pertanyaan apakah umat Islam dapat mengirimkan pengorbanan yang mereka lakukan untuk mendapatkan ridha Allah (swt) kepada para korban gempa sedang dipertanyakan. Ini
BERITA TERKAITApakah nazar itu wajib dipenuhi oleh seorang calon? Jika ada kesulitan keuangan, apakah sumpah itu menyerah?
APA ITU ADAK?
Kata nazar dalam bahasa fikih “Yaitu ketika seseorang mewajibkan dirinya untuk melakukan sesuatu yang berupa ibadah, meskipun ia tidak diwajibkan secara agama.” Ada beberapa syarat sahnya ikrar:
- Hal yang dibaktikan harus menjadi salah satu ibadah yang boleh dilakukan. Ibadah yang dilakukan di masa lalu bukanlah sumpah untuk masa depan.
- Perbuatan haram tidak dikuduskan sebagai nazar.
- Jenis nazar harus berupa ibadah fardhu atau wajib.
- Kekuatan keuangan tidak boleh dilampaui dengan sumpah yang dibuat. Menurut apa yang dilaporkan dari Ibnu Abbas (r.a.), Nabi (saw) Muhammad (SAW) berkata: "... Siapa pun yang mendedikasikan apa yang dia mampu, biarkan dia memenuhinya!" (Ibn Majah)
Domba kurban
BISA DIUBAH KEMUDIAN?
BISAKAH SAYA MENDAPATKAN DUKUNGAN KEUANGAN UNTUK KORBAN GEMPA?
Allah (c.c) 91. Surah Nahl. Dia berkata dalam syairnya:
Tetapi ketika Anda membuat perjanjian, tepati janji Anda kepada Allah sepenuhnya. Jangan mencoba melanggar sumpah Anda dengan menunjukkan Allah sebagai saksi atas niat baik Anda dan memperkuatnya. Ingatlah bahwa Tuhan mengetahui semua yang Anda lakukan.
Jadi, nazar harus dipenuhi sebagaimana adanya kepada Tuhan.