Fobia sosial, yang berdampak negatif pada seluruh kehidupan individu, adalah salah satu gangguan psikologis yang paling umum.
Apakah Anda pikir semua orang melihat Anda ketika Anda datang dari suatu tempat? Atau setiap kali Anda mengatakan sesuatu, "Apakah saya akan dipermalukan?" pertanyaan menempel di pikiran Anda? Lalu fobia sosialAnda bisa memilikinya.
Fobia sosial adalah nama yang diberikan kepada orang yang hidup dengan rasa takut akan aib yang terus menerus. Dalam penyakit ini, orang tersebut mengalami rasa takut dipermalukan, memalukan dan tersinggung. Prevalensi seumur hidup fobia sosial, yang merupakan penyakit kejiwaan yang paling umum, adalah antara 2-13%. Orang dengan fobia sosial menahan diri untuk tidak masuk ke dalam orang tersebut atau mengambil tanggung jawab. Individu dengan fobia sosial melihat dirinya tidak memadai dan tidak berharga.
Orang dengan Fobia Sosial mungkin juga mengalami gejala fisik seperti sesak napas, kemerahan, sesak napas, gemetaran ketika dihadapkan pada situasi di mana mereka bosan.
Terlepas dari ini, gejala berikut diamati pada orang dengan fobia sosial:
Tidak dapat berbicara di telepon di depan umum,
Tidak bisa memasuki lingkungan yang ramai,
- Semua orang mengira kamu sedang menatapnya,
-Jangan berpikir kalau orang yang berbicara pelan tentang dia,
Tidak bisa bekerja sambil diawasi oleh orang lain,
Tidak bisa berbicara di telepon dengan seseorang yang tidak dikenalnya,
Tidak bisa berbicara dengan orang asing, tidak melakukan kontak mata,
- Bahkan jika tamu yang datang sudah akrab, dia tidak bisa menemukan tiba-tiba,
Kekhawatiran bahwa ia akan dihina sepanjang waktu,
Fobia sosial adalah kondisi yang lebih umum pada anak-anak dari keluarga yang terlalu protektif atau perfeksionis. Selain itu, menjalani kehidupan yang buruk dapat menyebabkan fobia sosial dalam beberapa kegagalan dalam hidup. Orang dengan fobia sosial di antara kerabat mereka lebih cenderung mengalami kondisi ini.
Fobia sosial adalah penyakit yang sangat umum dan lebih dari efek negatif yang diperkirakan. Ini dapat mempengaruhi seluruh kehidupan sosial individu.